Menurut cerita nenek moyang pada jaman dahulu lembah Baliem di huni oleh seekor ular yang besar dan ajaib. Ular besar itu sangat sayang pada bayi perempuan, sebaliknya kepada bayi laki-laki ia sangat benci dan geram. Bila melihat bayi laki-laki laparnya timbul serta ingin menerkamnya seketika. Ular ajaib ini juga punya indera ke enam, bisa mengetahui jenis kelamin bayi yang dikandung oleh seorang ibu, dan juga keluarga mana yang akan melahirkan. Bagi keluarga yang mendapat bayi laki-laki selalu was -was. Berbeda dengan yang mendapat bayi perempuan, mereka tidak perlu was-was atau gelisa. Namun demikian kehadiran seorang anak laki-laki tetap di rindukan oleh setiap keluarga. Memang penyebab nya tidak seorang pun ada yang tahu. Ya , ada yang menduga-duga bila anak sudah bisa berbicara ular takut mendekat karena bisa berteriak minta tolong ,memberitahukan kepada orang tua nya, karena takut pada ular besar yang matanya merah, ganas dan menakutkan. Pada satu waktu ada keluarg...
Apace tulisan beberapa pengalaman kegelisahan jiwa yang penting jujur saja tapi arti banyak juga terus berkembang saja.